Pada Acara Diskusi Panel Teknik Mesin ITS
Salah satu karakteristik Islam yang membedakan dengan
ajaran lainnya adalah syumul. Islam adalah agama samawi yang menjamah
seluruh aspek-aspek kehidupan. Sifatnya yang menyeluruh membuat tidak
ada sudut sekecil apapun yang tidak dapat disentuh oleh nilai-nilai
Islam. Begitu pula dengan teknologi, dalam hal ini Islam juga berperan
besar dalam kemajuannya, pengembangannya, sampai pada pengawasannya.
Salah besar jika kita meganggap teknologi bukan bagian dari Islam
ataupun Islam tidak membahas mengenai teknologi.
Isalm tidak hanya mengajarkan ilmu-ilmu keagamaan
seperti tafsir, hadist, fiqh, dan yang lainnya. Islam juga mencakup
segala ilmu yang ada, mulai dari bakteri terkecil hingga pergerakan
semesta alam melalui ilmu astronominya. Bahkan telah banyak ahli-ahli
keilmuan Islam ataupun teori-teori ilmuan Islam yang menjadi dasar atau
panduan bagi ilmuan-ilmuan Eropa. Namun tidak saat ini, Islam telah
kehilangan ruh keislamannya, umat saat ini telah lupa akan hal ini,
mereka terlalu sibuk memikirkan diri sendiri, memikirkan ibadah vertikal
saja. Teknologi saat ini sudah tidak mencerminkan nilai-nilai keislaman
yang dulu dilahirkan para ilmuan kita. Bahkan sudah banyak kita lihat
teknologi yang disalahgunakan manfaatnya dimana-mana.
Inilah permasalahan dalam dunia teknologi kita.
Dimana dengan adanya teknologi justru menimbulkan ketidakseimbangan
lingkungan di sekitar kita. Hal ini terjadi saat teknologi telah keluar
dari fungsi dan manfaat sebenarnya. Hal ini terjadi saat moral-moral
para pembuat ataupun pengguna telah mengalami kemerosotan. Mereka
terlalu tamak sehingga memakai teknologi sebagai alat pemuas mereka
tanpa memikirkan dampaknya.
Sudah saatnyalah kita mengembalikan teknologi pada
jalur yang sebenarnya. Jalur dimana Islam secara menyeluruh ataupun
nilai-nlainya tertanam kuat dalam dunia teknologi kita. Sebuah
Islamisasi ilmu dan pengetahuan kiranya dapat menjadi obat untuk
permasalahan diatas. Bukanlah tidak mungkin untuk menerapkan sebuah
konsep Islam dalam dunia teknologi bukan hanya sebagi pengerem kerusakan
yang lebih banyak ditimbulkannya, tetapi juga demi terwujudnya
kebangkitan umat islam.
Kunci utamanya terletak pada manusia-manusianya,
pada kader-kader kita, pemuda-pemuda yang nantinya akan banyak berperan
di bidangnya masing-masing. Diharapkan, kita tidak hanya mempelajari
ilmu keduniannya saja, ilmu keilmiahan, teknologi, ataupun sejenisnya.
Perlu pula sebuah pendalaman terhadap aqidah kita, perbaikan terhadap
akhlak, serta ilmu keislaman lainnya secara menyeluruh. Ataupun
sebaliknya, jangan sampai kita terlena, tersibukkan pada penghambaan
diri kita kepada Yang Maha Esa sampai-sampai kita melupakan ilmu-ilmu
yang akan bermanfaat bagi kemaslahatan umat di dunia.
Bukankah sebenarnya Islam dan Teknologi merupakan
dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Pertama kali Islam diturunkan,
telah tersirat jelas bahwa Islam juga menganjurkan umatnya untuk
belajar, mempelajari apa yang ada di alam ini, dan memanfaatkannya demi
kepentingan umat.
lebih lanjut bisa lihat di Islam dan Teknologi (jilid 2)
0 komentar on Islam dan Teknologi :
Posting Komentar